- Pusan Buku Pendidikan Terlengkap di Indonesia
Catatan Kelam Masa Pandemi
Rp 195.000Stok | Tersedia |
Kategori | Fakultas Ilmu Sosial, Hukum, dan Ilmu Politik, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Fakultas Psikologi, Kesehatan Masyarakat |
Catatan Kelam Masa Pandemi
Dari kejadian pandemi yang sudah memakan jutaan korban jiwa di semua benua, menyadarkan kita semua bahwa hidup sangatlah singkat. Kita lihat tetangga, teman, atau bahkan keluarga yang tampak sehat, tiba-tiba harus dirawat di ruang gawat darurat bahkan ada yang meninggal dunia setelah terkena infeksi virus mematikan ini.
Dari kejadian pandemi yang mencabut nikmat ‘merdeka berdinas di luar rumah’, menyadarkan kita bahwa senantiasa mensyukuri nikmat sehat adalah hal penting. Kegiatan di dalam rumah bisa dibuat sekreatif mungkin hingga menjadikan diri tetap memiliki Kesehatan fisik dan mental nan paripurna, kita pun merasakan dengan sepenuh jiwa bahwa nikmat sehat adalah rezekiNya nan tak ternilai dengan nominal berapa pun.
Dari kejadian pandemi pula, kita bisa melihat siapa saja teman setia, dan siapa pula pengkhianat dan sosok tidak amanah di sekitar kita.
Dari kejadian pandemi, kita lebih menghargai waktu luang, memiliki ‘self-care’ yang kian disiplin dan kepedulian tinggi terhadap sesama. Kita juga lebih menyadari tentang segala bentuk pencapaian selama ini, berupa semua pekerjaan di bidang apa pun, semua bentuk wirausaha dan omset yang merupakan harta dunia adalah hanya sementara saja. Dalam beberapa artikel yang pernah penulis buat pun, satu pesan yang senantiasa kusisipkan adalah bahwa “…. Bahkan nyawa kita pun hanya pinjaman dari Sang Maha Kuasa. Tugas kita hanyalah taat, ridho pada takdirNya dan berusaha istiqomah hingga segala Amanah titipan ini sampai pada tujuan terakhir, menuju-Nya.”
Catatan Kelam Masa Pandemi
Berat | 300 gram |
Kondisi | Baru |
Dilihat | 30 kali |
Diskusi | Belum ada komentar |
PENERAPAN MANAJEMEN FASILITAS DAN KESELAMATAN (MFK) DI FASYANKES
Untuk meningkatkan kinerja fasilitas berupa sarana dan prasarana serta keselamatan di rumah sakit, puskesmas dan klinik agar berkualitas, maka dilakukan pengelolaan dalam Manajemen Fasilitas dan Keselamatan (MFK) yang disesuaikan dengan ketentuan peraturan perundangan yang berlaku dan dikaji dengan memperhatikan manajemen risiko fasilitas. Manajemen Fasilitas dan Keselamatan di fasyankes ini mencakup 6 bidang meliputi : keselamatan…
Rp 120.000SELF REGULATED LEARNING DAN KOMPETENSI MAHASISWA
Salah satu faktor psikologis yang relevan dengan upaya para mahasiswa mencapai kesuksesan studinya adalah Self Regulated Learning (SRL) atau kemandirian belajarnya. SRL hakikatnya merupakan suatu proses belajar di mana pembelajar melakukan kegiatan belajar aktif, yang didorong oleh motif untuk mengatasi sesuatu masalah, dan dibangun dengan bekal pengetahuan atau kompetensi yang telah dimiliki, serta memonitor, mengatur…
Rp 100.000KAWASAN TANPA ROKOK DI FASILITAS UMUM
Seperti yang diketahui bahwa merokok merupakan epidemi yang berkontribusi terhadap masalah kesehatan masyarakat di dunia dan menjadi faktor risiko sebagian besar kematian yang dapat dicegah. Kebijakan penerapan Kawasan Tanpa Rokok (KTR) telah diidentifikasi sebagai strategi intervensi utama pengendalian penyakit tidak menular. Regulasi aturan berupa Undang-undang Kawasan Tanpa Rokok (KTR) pun telah disahkan di berbagai negara…
Rp 92.000Manajemen Resiko Fasilitas Dan Keselamatan Di Fasilitas Pelayanan Kesehatan
Buku ini kami susun dengan tujuan untuk memudahkan fasyankes dalam hal ini bagi petugas yang bertanggung jawab dalam melakukan assessment risiko terkait dengan fasilitas dan keselamatan yang ada di fasyankes agar lebih mudah dalam menyusun dan mengimplementasikannya di fasilitas pelayanan kesehatan, mengingat buku ini membahas terkait hal-hal praktis disertai dengan contoh untuk mengimplementasikannya.
Rp 118.000Organizational Citizenship Behaviors Pada Perawat
Konsep Organizational Citizenship Behavior (OCB) pertama kali diperkenalkan oleh Organ pada tahun 1988. OCB didefinisikan sebagai “perilaku individu yang bersifat diskresi (otonom), tidak secara langsung atau eksplisit diakui oleh sistem penghargaan formal dan yang secara agregat (kesatuan) mendorong berfungsinya organisasi secara efektif.
Rp 100.000Pengelolaan Keselamatan Dan Kesehatan Kerja (K3) Di Rumah Sakit
Untuk mengimplementasi sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja di rumah sakit maka telah di atur di dalam Undang-Undang No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan khususnya pada pasal 165 :‖Pengelola tempat kerja wajib melakukan segala bentuk upaya kesehatan melalui upaya pencegahan, peningkatan, pengobatan dan pemulihan bagi tenaga kerja, dan Peraturan Pemerintah No. 50 tahun 2012 tentang…
Rp 132.000
Belum ada komentar, buka diskusi dengan komentar Anda.